Kategori
Bisnis

TMII Dambilalih Pemerintah, Karyawan Berharap Makin Sejahtera

 

Sejarah Museum Purna Bhakti Pertiwi di TMII yang Berusaha Diambil Alih Perusahaan Singapura

http://lamarieeenfolie.com/,Jakarta

TMII Dambilalih Pemerintah, Karyawan Berharap Makin Sejahtera,Manajemen memastikan pengambilalihan pengelolaan Taman Mini Indonesia Indah (TMII) dari yayasan Harapan Kita milik mendang Tien Soeharto oleh Pemerintah tidak berpengaruh pada kinerja karyawannya.

“Untuk saat tidak ada pengaruh,TMII masih tetap buka seperti biasa melayani pengunjung. Jam operasional gerbang sesuai himbauan Pemda buka mulai pukul 8 pagi hingga 7 malam,” kata Kabag Humas Badan Pelaksana Pengelola Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Adi Wibowo, mengatakan kepada Liputan6.com, Jumat (9/4/2021).

Pengambilalihan TMII tertuang dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 19 Tahun 2021 tentang Pengelolaan TMII yang dkeluarkanoleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi http://www.greyblocker24.com/

Sehingga dengan adanya perpres tersebut, maka Keputusan Presiden Nomor 51/1977 dnyatakan berakhir, yaitu pengelolaan Yayasan Harapan Kita yang didirikan oleh mendang istri Presiden ke-2 RI Soeharto, Tien Soeharto, kini resmi menjad milik Pemerintah.

D sisi lain, Sekertaris Kemensetneg Setya Utama menyebut Yayasan Harapan Kita menyampaikan alasan kenapa TMII kini beralih tangan. Hal itu dikarenakan Yayasan Harapan Kita tidak menyetor pendapatan Taman Mini Indonesia Indah (TMII) ke negara.

Senada dengan pernyataan Adi, bahwa para karyawan tetap bekerja seperti biasanya. Ternyata hal itu tertuang dalam perjanjian yang dlakukan Pemerintah melalui Kemensegneg.

Pasalnya, sebelum dlakukan serah terima, Yayasan Harapan Kita dilarang membuat atau mengubah perjanjian terkait pengelolaan TMII dengan pihak lain tanpa persetujuan tertulis dengan Kemensetneg.

Dengan demikian, Ad berharap dengan adanya tindakan yang dlakukan Pemerintah bisa semakin menyejahterakan karyawan TMII. Selain itu, tentunya TMII bisa terus menjalankan visi dan misinya untuk terus mengembangkan budaya Indonesia.

Suzuki

“Harapan semoga taman mini lebih baik lagi dalam menjalankan visi dan misinya mengenalkan dan mengembangkan budaya indonesia. Bagi karyawan tentunya kesejahteraan yang meningkat,” pungkasnya.

Harus Rugi Dulu, TMII Baru Bisa Setor Keuntungan ke Negara Jangka Panjang

TMII Dambilalih Pemerintah, Karyawan Berharap Makin Sejahtera,Pemerintah resmi mengambil alih pengelolaan Taman Mini Indonesia Indah  dari Yayasan Harapan Kita yang didrikan mendang istri Presiden RI ke-2, Soeharto. Sebab, Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) menyebutkan, Yayasan Harapan Kita tidak pernah menyetork pendapatan TMII ke negara.

Dengan pengambilalihan ini, apakah TMII akan segera memberikan pundi-pundi uang kepada negara?

Ekonom Senior Centre of Reform on Economics (CORE) Indonesia Piter Abdullah menilai, negara tidak akan langsung duntungkan dengan pengambilalihan ini. Pemerintah dsebutnya bahkan harus merugi terlebih dahulu dengan keluar ongkos untuk pengelolaan TMII.

Piter beranggapan, negara baru bisa menikmati keuntungan dari TMII dalam jangka panjang, pasca tempat tersebut telah berhasil dkelola dengan lebih baik.

“Dalam jangka pendek tidak akan banyak dampaknya. Bahkan mungkin pemerintah harus keluar uang untuk mengelola TMII. Pemerintah baru akan bisa mendapatkan keuntungan dalam jangka panjang setelah TMII dkelola secara lebih baik,” ujarnya kepada Liputan6.com, Kamis (8/4/2021).

Namun begitu, Piter mengatakan, tujuan pemerintah mengambilalih TMII ini tidak semata hanya karena pertimbangan untung rugi. Menurut da, Taman Mini Indonesia Indah merupakan aset negara yang harus dselamatkan.

“Pengambilalihan ini adalah sesuatu yang harus dlakukan karena TMII adalah kekayaan negara. Berdasarkan UU, seluruh kekayaan negara harus dkelola oleh pemerintah untuk kesejahteraan masyarakat,” kata Piter.