Kategori
Relationship

Perilaku Toxic di Hubungan yang Bisa Bikin Trauma Berkepanjangan

Perilaku Toxic di Hubungan yang Bisa Bikin Trauma Berkepanjangan

Perilaku Toxic di Hubungan yang Bisa Bikin Trauma Berkepanjangan – Toxic adalah istilah untuk seseorang yang “beracun” atau sifat pribadi yang suka menyusahkan dan merugikan orang lain, baik itu secara fisik ataupun emosional. Seseorang bisa dianggap menjadi racun ketika ia menebarkan sesuatu yang negatif ke lingkungan sekitarnya. Seringkali Toxic People ditemukan melalui media sosial. Namun, dalam kehidupan nyata juga banyak.

Siapa pun orangnya gak akan pernah mau berada dalam hubungan yang toxic dan bertahan dengan seseorang yang membawa ke-toxic-an tersebut. Karena, perilaku toxic mampu menorehkan luka yang sulit sembuh. Akibatnya akan ada trauma berkepanjangan yang akan membuatmu sulit untuk jatuh cinta kembali.

Perilaku toxic yang dapat membuatmu jadi memiliki trauma dalam hidup dan akan sulit untuk sebuah club388 apk dapat kamu ketahui di bawah ini. Yuk, langsung simak biar kamu paham dan segera putus dari seseorang yang toxic.

1. Terjadinya perselingkuhan
5 Perilaku Toxic di Hubungan yang Bisa Bikin Trauma Berkepanjangan

Selingkuh adalah pengkhianatan yang paling besar gak gak termaafkan dalam hubungan. Pasangan yang menyelingkuhi dirimu itu dilakukan secara sadar olehnya. Sudah pasti kamu akan merasa kecewa dan sakit hati atas pengkhianatan yang dilakukan.

Akibat dari perselingkuhan ini, kamu akan merasa gak lagi percaya pada sebuah hubungan dan menganggap bahwa semua lawan jenis itu sama saja. Kesetiaan adalah hal pembohongan. Setelah itu, kamu akan memilih untuk menutup hatimu karena luka tersebut agar gak terulang kembali.

2. Mengalami kekerasan secara fisik dan psikis
5 Perilaku Toxic di Hubungan yang Bisa Bikin Trauma Berkepanjangan

Kekerasan gak bisa ditoleransi dalam hubungan apa pun alasannya. Dia yang melakukan kekerasan terhadapmu gak hanya menyakiti hati dan fisikmu saja, tapi juga menorehkan trauma yang akan membuatmu selalu takut untuk sayang sama seseorang dan menjalin hubungan kembali.

Akan ada bayang-bayang bagaimana kamu diperlakukan kesat olehnya. Trauma ini gak bisa sembuh hanya dalam hitungan hari dan minggu saja, tapi berbulan-bulan lamanya dan perlu penanganan dari psikolog juga.

3. Pasangan gak segan menghinamu di depan umum
5 Perilaku Toxic di Hubungan yang Bisa Bikin Trauma Berkepanjangan

Kamu memang membuat kesalahan dalam hubungan, tapi jika pasangan malah memarahi dan menghinamu di depan umum yang membuatmu kalau itu dapat membuatmu memiliki luka batin. Akan sulit sekali untuk melupakan dan menyembuhkan luka tersebut.

Seolah dirimu gak ada harga dirinya yang bisa dia hina di depan umum. Jika dia mencintaimu, dia gak akan melakukan seperti itu.

4. Manipulatif dalam hubungan
5 Perilaku Toxic di Hubungan yang Bisa Bikin Trauma Berkepanjangan

Menjalani hubungan dengan seseorang yang selalu merasa benar dan selalu memanipulasi setiap kesalahan yang dia perbuat seolah menjadi salahmu gak akan membuat hubunganmu bahagia. Yang ada hanyalah luka dan luka lagi yang akan kamu rasakan.

Jika terus begini dan kamu kukuh bertahan dengannya, percayalah kamu akan punya trauma menjalin hubungan dan gak ingin membuka hatimu lagi untuk orang lain karena kamu terlalu menderita di hubungan sebelumnya.

5. Menunjukkan rasa sayang dengan cara mengekang

5 Perilaku Toxic di Hubungan yang Bisa Bikin Trauma Berkepanjangan

Menunjukkan rasa sayang memang bukan hanya sebatas ucapan saja, tapi juga perilaku. Namun, bukan juga dengan mengekang pasangan dan berasa memiliki.

Jika kamu berada dalam situasi seperti itu, seakan kamu adalah barang miliknya dan gak bebas melakukan segala hal. Bahkan, dia selalu mengontrol hidupmu, maka lama kelamaan kamu akan merasa sakit hati menjalani hubungan ini.

Gak ada kebebasan sama sekali. Sekalinya kamu gak patuh pada dirinya, dia akan marah dan memperlakukanmu dengan gak baik. Akhirnya, akan timbul rasa takut dan trauma pada seseorang yang sayang sama kamu. Kamu gak akan lagi ingin dicintai karena takut diperlakukan seperti itu lagi.

Jika kelima hal di atas sudah terlanjur menjadi trauma, maka solusi satu-satunya untuk sembuh adalah dengan meminta bantuan psikolog. Dengan begitu, kamu yang mengalami semuanya akan dibantu untuk keluar dari rasa takutmu dan bisa hidup layaknya dulu lagi.