Viral Dugaan Pelecehan Seksual Turah Parthayana Penjelajah dunia vlog dplatform YouTube tampaknya sudah tak asing dengan nama pemuda asal Denpasar, Bali, yang tengah melanjutkan studi dsalah satu universitas ternama dTomsk, Rusia.
Turah Parthayana, YouTuber muda yang memiliki 1,16 juta subscribers ini kerap membagikan informasi seputar penddkan dan kehidupannya dRusia, sukses menjad idola baru bagi kaum milenial.
Namun terpantau sejak Kamis 6 Agustus 2020 pagi, Turah Parthayana terlihat menduduki puncak trendng dTwitter, bukan terkait informasi penddkan melainkan dugaan kasus pelecehan seksual yang dlakukannya.
Kabar terkait dugaan kasus yang menyeret nama Turah Parthayana pertama kali dbagikan oleh pemilik akun Twitter @sandi_sa119 mengunggah sebuah utas berjudul “Pelecehan Seksual oleh Vlogger @Turahpartayana” pada 5 Agustus 2020 pukul 23.30 WIB.
Viral Dugaan Pelecehan Seksual Turah Parthayana
Dalam utas tersebut, akun @sandi_sa119 melampirkan surat pernyataan yang berisi pengakuan Turah Parthayana atas kasus pelecehan yang dlakukan kepada salah satu teman perempuannya. Dketahui, saat insiden itu terjadi, korban dan Turah Parthayana tinggal di asrama yang sama.
Surat tersebut dtandatangani oleh Ketua Permira Tomsk, Gokma Sahat Tua Sinaga pada 26 November 2019 lalu. Sedangkan insiden terjaditiga hari sebelumnya yakni Sabtu 23 November 2019 d kamar nomor 430, Asrama Parus.
Sebagai manajer Jehian Panangian Sijabat yang juga kakak dari YouTuber Jerome Polin Sijabat turut membenarkan insiden tersebut. Dalam keterangannya, manajer menyebut Turah Parthayana tidak menyangkal telah melakukan pelecehan seksual kepada korban berinisial J.
Viral Dugaan Pelecehan Seksual Turah Parthayana
Insiden pelecehan terjad saat Turah Parthayana mengajak korban untuk menonton film horor d kamar salah satu teman berinsial D. Kegiatan tersebut memang kerap dlakukan ketiganya.
Korban pertama kali mengungkap kejadan tersebut kepada kekasihnya. Menurut pengakuan Turah Parthayana, ia dan kekasih korban sempat terlibat pertengkaran sebelum akhirnya dpanggil oleh Ketua Permira Tomsk guna dlakukan medasi.
Usai medasi dgelar, Turah Parthayana menyatakan drinya bersedia menerima sanksi yakni dengan meninggalkan kepanitiaan yang sedang dkutinya serta mengundurkan dri dari posisinya sebagai anggota PPI Tomsk.
Sejak kejadan tersebut, Turah Parthayana memutuskan untuk tak lagi tinggal dAsrama Puras.
Viral Dugaan Pelecehan Seksual Turah Parthayana
Sebagai pihak yang turut bertanggung jawab, manajer mengungkapkan rasa penyesalan terlebih kepada korban.
Menurutnya, sebelum kasus ini terungkap, Turah Parthayana sempat menyampaikan keinginanya untuk mundur dari management pada akhir tahun 2019. Keinginan itu menjad bagian dari sanksi yang siap dterima Turah Parthayana.
Turah pernah mention keluar dari management pada Desember 2019, pada saat itu saya pikir candaan. Ternyata merupakan sikap Turah siap menerima sanksi berhenti sebagai Youtuber.— Jehian Panangian Sijabat (@jehianps) August 6, 2020
“Turah bukan seseorang yang luput dari kesalahan, tapi ia tidak akan lari dari kesalaha. Turah pernah mention keluar dari management pada Desember 2019, pada saat itu saya pikir candaan. Ternyata merupakan sikap Turah siap menerima sanksi berhenti sebagai YouTuber,” tutur Manajer.***